Sebenarnya apa sih asuransi itu, dan apakah memang diperlukan? Nah mungkin itu pertanyaan paling lazim diajukan oleh orang orang yang merasa berkebutuhan menyelamatkan asetnya baik diri maupun harta dari hal hal yang tidak terduga. Seperti dikutip dari Wikipedia asuransi ialah istilah yang dipakai untuk merujuk pada tindakan, sistem, atau bisnis di mana proteksi finansial (atau ganti rugi secara finansial) untuk jiwa, properti, kesehatan dan lain sebagainya mendapat penggantian dari kejadian-kejadian yang tidak sanggup diduga yang sanggup terjadi menyerupai kematian, kehilangan, kerusakan atau sakit, di mana melibatkan pembayaran premi secara teratur dalam jangka waktu tertentu sebagai ganti polis yang menjamin proteksi tersebut. Nah dengan bahasa yang lebih gampang dicerna kebanyakan orang, asuransi merupakan tindakan untuk melindungi aset kita yang berharga menyerupai kesehatan, harta, keluarga, lansia dll biar mendapat jaminan ketika suatu hal yang tidak kita inginkan terjadi menyerupai kecelakaan, kebakaran harta benda, ppendidikan dll.
Nah seberapa perlukah asuransi ini diperlukan? Nah ini pertanyaan yang mungkin hanya anda sendiri yang bisa menjawabnya? Kalau berdasarkan saya pribadi ini hal sangat penting, kita tidak akan pernah tahu hal hal terduga yang tidak kita inginkan terjadi kepada kita, untuk itulah kita memerlukan jaminan pertolongan ketika hal tersebut menimpa kita disuatu ketika nanti. Masih ingat kan ketika Christiano Ronaldo (CR7) pesepakbola top dunia rela mengansurasikan kakinya sebesar 1 triliun rupiah, yah alasannya ialah kakinya merupakan aset yang sangat penting bagi perjalanan kariernya di sepak bola.
Ok kembali lagi ke topik yang kita bahas kali ini saya akan share perihal bagaimana cara menentukan ansuransi yang tepat baik itu asuransi kesehatan, proteksi harta benda, pendidikan, karyawan, jaminan hari renta dll biar anda tidak salah pilih dan menemukan asuransi yang benar benar tepat. Berikut cara menentukan asuransi dengan sempurna bagi yang berminat berasuransi, biar tidak salah menanamkan uangnya.
Asuransi sesuai kebutuhan
Hal pertama yang harus anda perhatikan dalam menentukan asuransi ialah dengan menentukan asuransi yang seuai dengan kebutuhan anda, keluarga, barang berharga maupun masa depan anda. Sebagai rujukan saja untuk kepala keluarga yang bekerja mencari nafkah setiap harinya maka pilihlah asuransi kesehatan, sehingga ketika terjadi hal yang tidak diinginkan menyerupai sakit maka ada jaminan untuk kesehatan dan ada solusi sebagai rujukan saja pembayaran tumah sakit. Sementara untuk kelangsungan pendidikan anak yaitu asuransi pendidikan, asuransi properti atau kepemilikan yaitu asuransi rumah, asuransi mobil, asuransi peristiwa dan terakhir asuransi tabungan yaitu asuransi dwiguna, unitlink dan dana pensiun. Begitu banyak jenis asuransi yang ditawarkan biro asuransi. Tapi perlu diingat, tidak semua produk asuransi perlu Anda miliki. Setiap orang punya kondisi keuangan yang berbeda sehingga kebutuhan akan produk asuransi pun belum tentu sama. Kaprikornus pastikan pilih asuransi yang memang benar dibutuhkan.
Asuransi sesuai kemampuan
Ya anda harus menentukan asuransi yang sesuai dengan kemampuan anda. Pada prinsipnya, besaran asuransi bisa diubahsuaikan dengan kemampuan seseorang, biasanya berkisar antara 10%-15% dari pendapatan. Asuransi memang penting dan diharapkan sebagai jaminan untuk hal hal yang tidak diinginkan tetapi menentukan asuransi juga harus memperhatikan kemampuan anda untuk menanamkan uang anda diasuransi tersebut. Pembayarannya bisa dilakukan tahunan, semester, triwulan, bulanan maupun sekali bayar jika lagi ada rezeki.
Untuk jenis asuransi yang sama sekalipun, nilai premi yang ditawarkan antara suatu perusahaan asuransi dengan lainnya berbeda-beda, atau dikenal dengan istilah company policy. Pilihlah yang mengatakan nilai pertanggungan dan pelayanan yang setara namun nilai preminya cukup bersaing.
Pilih asuransi yang benar-benar terpercaya
Bagaimana anda bisa mengetahui bahwa asuransi yang ingin anda ikuti benar-benar terpercaya, maka jawabanya ialah pastikan bahwa asuransi tersebut terdaftar di OJK (Otoritas jasa keuangan) silahkan lihat lebih lengkapnya di website OJK perihal asuransi. Dan pastikan dilakukan oleh tenaga pemasar yang berlisensi atau sertifikasi dari AAJI (Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia) dan AAUI (Asosiasi asuransi Umum Indonesia).
Amati rekam jejak perusahaan asuransinya, apakah telah terdaftar di Kementerian Keuangan atau tidak (cek di www.bapepam.go.id). Itulah taktik untuk mendeteksi kualitas perusahaannya apakah cukup sehat sehingga bisa melayani klaim nasabah. Banyak kasus nasabah merasa kecewa alasannya ialah sulit mendapat klaim yang menjadi haknya. Hati-hati, pelayanan tidak memadai menyerupai biro asuransi yang tidak mengerti atau tidak bisa menjelaskan produk yang ditawarkan seringkali terjadi,yang berakibat merugikan nasabah.
Pelajari lebih lanjut asuransi
Pelajari dengan lebih lengkap, teliti dan lebih lanjut perihal asuransi yang ingin anda ikuti. Pelajari semua manfaat produk yang dibeli serta mekanisme klaimnya dengan jelas, supaya gampang mendapat pengajuan. Jangan termakan dengan tawaran yang menggiurkan serta bonus bonus yang mungkin anda dapatkan namun karenanya ternyata zonk, untuk memastikan ini tidak terjadi pastikan minta rujukan copy polis produk yang ingin dibeli untuk dipelajari, sebelum menjalankan pembelian. Selalu bersikap terbuka dan terus terang kepada tenaga pemasar dalam mengatakan informasi yang mereka butuhkan, guna mengindari penolakan pada ketika pengajuan klaim dan pastikan membaca ulang ketentuan polis pada ketika polis sudah jadi, apakah sudah sesuai dengan akad pada ketika proses pembelian asuransi.
Bacalah klausul polis dengan seksama supaya benar-benar memahami biaya dan proteksi yang akan diperoleh. Seringkali terjadi kesalahan, proteksi dari polis yang dipilih ternyata kurang memenuhi kebutuhan, atau sebaliknya, melebihi kebutuhan sehingga sia-sia.
Nah seberapa perlukah asuransi ini diperlukan? Nah ini pertanyaan yang mungkin hanya anda sendiri yang bisa menjawabnya? Kalau berdasarkan saya pribadi ini hal sangat penting, kita tidak akan pernah tahu hal hal terduga yang tidak kita inginkan terjadi kepada kita, untuk itulah kita memerlukan jaminan pertolongan ketika hal tersebut menimpa kita disuatu ketika nanti. Masih ingat kan ketika Christiano Ronaldo (CR7) pesepakbola top dunia rela mengansurasikan kakinya sebesar 1 triliun rupiah, yah alasannya ialah kakinya merupakan aset yang sangat penting bagi perjalanan kariernya di sepak bola.
Asuransi sesuai kebutuhan
Hal pertama yang harus anda perhatikan dalam menentukan asuransi ialah dengan menentukan asuransi yang seuai dengan kebutuhan anda, keluarga, barang berharga maupun masa depan anda. Sebagai rujukan saja untuk kepala keluarga yang bekerja mencari nafkah setiap harinya maka pilihlah asuransi kesehatan, sehingga ketika terjadi hal yang tidak diinginkan menyerupai sakit maka ada jaminan untuk kesehatan dan ada solusi sebagai rujukan saja pembayaran tumah sakit. Sementara untuk kelangsungan pendidikan anak yaitu asuransi pendidikan, asuransi properti atau kepemilikan yaitu asuransi rumah, asuransi mobil, asuransi peristiwa dan terakhir asuransi tabungan yaitu asuransi dwiguna, unitlink dan dana pensiun. Begitu banyak jenis asuransi yang ditawarkan biro asuransi. Tapi perlu diingat, tidak semua produk asuransi perlu Anda miliki. Setiap orang punya kondisi keuangan yang berbeda sehingga kebutuhan akan produk asuransi pun belum tentu sama. Kaprikornus pastikan pilih asuransi yang memang benar dibutuhkan.
Asuransi sesuai kemampuan
Ya anda harus menentukan asuransi yang sesuai dengan kemampuan anda. Pada prinsipnya, besaran asuransi bisa diubahsuaikan dengan kemampuan seseorang, biasanya berkisar antara 10%-15% dari pendapatan. Asuransi memang penting dan diharapkan sebagai jaminan untuk hal hal yang tidak diinginkan tetapi menentukan asuransi juga harus memperhatikan kemampuan anda untuk menanamkan uang anda diasuransi tersebut. Pembayarannya bisa dilakukan tahunan, semester, triwulan, bulanan maupun sekali bayar jika lagi ada rezeki.
Untuk jenis asuransi yang sama sekalipun, nilai premi yang ditawarkan antara suatu perusahaan asuransi dengan lainnya berbeda-beda, atau dikenal dengan istilah company policy. Pilihlah yang mengatakan nilai pertanggungan dan pelayanan yang setara namun nilai preminya cukup bersaing.
Pilih asuransi yang benar-benar terpercaya
Bagaimana anda bisa mengetahui bahwa asuransi yang ingin anda ikuti benar-benar terpercaya, maka jawabanya ialah pastikan bahwa asuransi tersebut terdaftar di OJK (Otoritas jasa keuangan) silahkan lihat lebih lengkapnya di website OJK perihal asuransi. Dan pastikan dilakukan oleh tenaga pemasar yang berlisensi atau sertifikasi dari AAJI (Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia) dan AAUI (Asosiasi asuransi Umum Indonesia).
Amati rekam jejak perusahaan asuransinya, apakah telah terdaftar di Kementerian Keuangan atau tidak (cek di www.bapepam.go.id). Itulah taktik untuk mendeteksi kualitas perusahaannya apakah cukup sehat sehingga bisa melayani klaim nasabah. Banyak kasus nasabah merasa kecewa alasannya ialah sulit mendapat klaim yang menjadi haknya. Hati-hati, pelayanan tidak memadai menyerupai biro asuransi yang tidak mengerti atau tidak bisa menjelaskan produk yang ditawarkan seringkali terjadi,yang berakibat merugikan nasabah.
Pelajari lebih lanjut asuransi
Pelajari dengan lebih lengkap, teliti dan lebih lanjut perihal asuransi yang ingin anda ikuti. Pelajari semua manfaat produk yang dibeli serta mekanisme klaimnya dengan jelas, supaya gampang mendapat pengajuan. Jangan termakan dengan tawaran yang menggiurkan serta bonus bonus yang mungkin anda dapatkan namun karenanya ternyata zonk, untuk memastikan ini tidak terjadi pastikan minta rujukan copy polis produk yang ingin dibeli untuk dipelajari, sebelum menjalankan pembelian. Selalu bersikap terbuka dan terus terang kepada tenaga pemasar dalam mengatakan informasi yang mereka butuhkan, guna mengindari penolakan pada ketika pengajuan klaim dan pastikan membaca ulang ketentuan polis pada ketika polis sudah jadi, apakah sudah sesuai dengan akad pada ketika proses pembelian asuransi.
Bacalah klausul polis dengan seksama supaya benar-benar memahami biaya dan proteksi yang akan diperoleh. Seringkali terjadi kesalahan, proteksi dari polis yang dipilih ternyata kurang memenuhi kebutuhan, atau sebaliknya, melebihi kebutuhan sehingga sia-sia.
0 komentar:
Posting Komentar